Skip to main content

MANUSIA BISA MENJADI ANEH (MONOLOG)


MANUSIA BISA MENJADI ANEH (Monolog)

Hati-hati kita manusia,
Jalan hidup manusia sangat mudah dibelokkan, ya..dibelokkan oleh terangnya lampu dunia, dan seketika itu juga arah hidup manusia akan menjadi aneh.
...Perputaran hari, bulan dan tahun dunia telah melenakan manusia, pertama dunia akan bilang "Hei manusia, kenapa hidupmu begitu-begitu saja, lihat dong orang-orang pada hidup enak,"
...Sejenak manusia mulai berfikir, "ah betul juga, hidup hanya sekali, nikmati, kapan lagi.."
Bermodal bisikan itu manusia yang terlena ini berusaha untuk menjadi bukan manusia...dan aneh...ya aneh..
...ketika ada manusia lain yang butuh pelayanannya, maka manusia yang terlena ini akan berkata "aku capek melayani orang-orang ini dan orang-orang ini enak saja dapat pelayanan enak dan cepat, kenapa tidak aku minta saja duit dari mereka, kan lumayan, dan kalau mereka tidak mau akan aku persulit urusannya, pasti mereka mau, aku kan punya kuasa"
..ketika manusia itu dipercaya untuk membangun sarana kebutuhan manusia lainnya, maka manusia yang terlena ini akan berkata "aku capek bikin bangunan ini kok aku cuma dapat segini mana kena potongan lagi dari sipemberi kerja karena nego-nego yang aku lakukan untuk mendapat pekerjaan ini, hm...kenapa tidak aku kurangi aja bahan-bahan bangunan ini, toh bangunan ini juga bukan aku yang menikmatinya.
...ketika manusia itu dipercaya sebagai pimpinan, maka manusia yang terlena ini akan berkata "aku ini pimpinan dan sudah banyak memberikan pekerjaan kepada orang-orang atas perintahku, kenapa aku tidak minta mereka menyisakan uang dari program-program yang dijalankan orang-orang bawahanku ini untukku atau untuk tender-tender biar aku saja yang kerjakan biar aku minta fee kepada penyedia.
...Kebanyakan manusia didunia menjadikan perputaran hari, bulan, dan tahun sebagai rutinitas, dan rutinitas itu membuat sebagian mereka lupa kalau satu saat perputaran hari, bulan dan tahun ini akan berhenti, ya berhenti, tidak percaya? memang, orang-orang yang telah menjadi aneh terkadang tidak yakin kalau hidup akan berhenti.
...Maka mereka pun saling memukul, berebut harta, tahta dan sebagainya hanya untuk kehidupan yang kelihatan lebih mulia dari yang lain...di dunia hiyaaa...di dunia...memang manusia sangat mungkin menjadi aneh.
...Ramadhan dan Idul Fitri hanya dianggap sebagai satu moment untuk melegalkan semua tindakan tidak bijak dan/bajiknya yang membuat hak orang berpindah padanya, manusia kemudian sambil menganalisa berkata "Nah...bulan Ramadhan datang, ini saatnya minta ampunan kepada Allah dan kepada orang-orang atas tindakanku memungut fee dari orang-orang yang butuh pelayananku, atas tindakanku mengurangi bahan-bahan bangunan agar bisa memberikan jatah untuk orang yang telah memberi proyek ini padaku dan atas tindakanku meminta orang-orang bawahanku untuk menyediakan untung buatku sebagai pimpinannya..dan setelah Ramadhan dan Idul Fitri nanti terhapuslah dosa-dosaku...hahahaha....dan saat itu aku bilang sama mereka "kembali dari NOLya" hahahahaha...."
...Bahkan lebih anehnya lagi, pada saat Ramadhan dan Idul Fitri itu juga sambil saling bermaafan terkadang manusia yang terlena ini mempertontonkan kemegahan dirinya dari hasil korupsi, mengelabui, menekan, memaksa dan membohongi orang lain atau bawahannya dengan segala cara.
...Yaaah...itulah ceritaku tentang manusia yang menjadi aneh karena mereka lupa kalau dunia hanya sementara dan Ramadhan adalah bulan persiapan untuk melanjutkan dikehidupan kita selanjutnya yang kekal dan abadi.
...Marhaban ya Ramadhan, itu kata manusia ketika Ramadhan datang namun manusia sebatas mengucapkan...
..Perhatikanlah baik-baik wahai manusia,  Marhaban itu artinya persinggahan dan...biasanya kalau singgah tentu tak lama, karena perjalanan akan segera dilanjutkan...maka ingatlah baik-baik bahwa dimasa persinggahan ini manusia itu harusnya berbenah dan menyiapkan kebutuhan menuju tujuan akhir manusia...jangan sampai kita manusia tidak bawa apa-apa, ingat tidak bawa apa-apa, sekali lagi ingat, jangan sampai kita tidak bawa apa-apa hanya karena saat didunia manusia telah berubah menjadi aneh.

Comments

Popular posts from this blog

KPU-Puisi

DAULAT RAKYAT (Karya : Anto Maheswara) Wahai para warga Bebasmu adalah daulatmu Pilihmu adalah daulatmu Betapa indahnya jika pilihmu adalah bahagiamu Betapa riangnya jika pilihmu adalah impian hidupmu Wahai para warga Tak ada kekang bagimu, yang ada adalah bebasmu, yang ada adalah partisipasimu Jangan tukar impian indahmu dengan nominal, yang hanya akan membuat dirimu tak masuk dalam nominasi, yang hanya membuat dirimu menangisi, yang hanya membuat dirimu tak mampu mengkritisi Wahai para warga Jangan biarkan dirimu tenggelam dalam buaian janji palsu Jangan biarkan dirimu tercebur berita tak tentu Bertabayunlah, cari...cari...cari jati diri, kompetensi dan motivasi calon pilihanmu Wahai para warga Jadikan bilik suara harapmu mengejar cita Jadikan bilik suara menggapai bahagia Jadikan bilik suara tempat berpesta Jadikan bilik suara bentuk perjuangan kita Pilih, pilihlah sesuai keinginanmu untuk Indonesia yang sejahtera, karena suaramu adalah daulat kita